Truna Jaya Masal Hentak Masyarakat Buleleng
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQmgpM6YeFKc6lfLIeaehQdIU77TlAJvm8MhUHlA-YLskBcm5jpZh6NRHO3Umd2_dDLXBseW2f41oY3KJmhw9UyG_yh_yOZKPiyQ0-EPrLm5UMy6amg8he8FWXdnEpjqX03VAL03x6OQ/s72-c/trunajaya.jpg
Berita Buleleng,
Pertunjukan seni yang begitu spektakuler dan semarak di Singaraja terjadi ketika Buleleng
Festival resmi dibuka pada hari Jumat (23/08) sore. Sebanyak tiga ratus lebih
penari Teruna Jaya dengan semangat kebersamaan menghentak pembukaan Buleleng Festival- Bulfest 2013 yang
dihadiri Pangdam IX Udayana Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya serta artis
muda Nasional Cinta Laura. Para penari yang merupakan pilihan dari seluruh desa se – Kabupaten
Buleleng ini menari di sepanjang jalan Ngurah Rai yang disaksikan oleh ribuan
warga Buleleng, Meskipun ditumpahi penonton, tarian kolosal yang merupakan ciptaan dari
maestro tari Gede Manik berjalan dengan sangat lancar. Sebelum tarian Truna Jaya masal dijalanan ini dimulai, dipentaskan juga tarian Buleleng lainnya
“Suweta Bang Kaja” buah karya Gus Eka yang ditarikan oleh 50 penari di
panggung utama di depan Tugu Singa Ambara Raja.
Bupati Buleleng dalam sambutannya mengatakan, Buleleng Festival yang baru pertama kalinya digelar di bumi Ki Barak Panji Sakti
bahkan di Bali ini untuk melibatkan langsung para seniman untuk memeriahkan HUT RI ke-68. Dalam Bulefst selama tiga hari yakni dari 23-25
Agustus akan digali, dilestarikan serta dikembangkan keanekaragaman seni maupun potensi-potensi yang dimiliki Kabupaten Buleleng antara lainnya adalah potensi
kelautan, pertanian, kehutanan hingga UKM Buleleng dalam rangka
meningkatkan rasa bangga pada produk Buleleng sekaligus promosi
Wisata Buleleng.